Emtek Digital dan Pertamina Hulu Energi Gelar Upstream Force di UI, Bahas Sinergi Energi dan Kreativitas Digital

5 hours ago 7

Liputan6.com, Depok - Pertamina Hulu Energi (PHE) bersama Emtek Digital melalui Kapanlagi Youniverse (KLY) menggelar acara Upstream Force di Auditorium Gedung Interdisciplinary Engineering (IDE) Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI), pada Selasa, 4 November 2025.

Acara ini mengusung tema “We Are The Energy”, yang bertujuan mengedukasi generasi muda tentang pentingnya energi dalam kehidupan serta bagaimana peran media digital dapat menjadi jembatan antara industri energi dan masyarakat luas.

Kegiatan berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, dan dihadiri mahasiswa dari berbagai jurusan. Tiga pembicara dihadirkan dalam kegiatan ini, yakni Donny Tigor Silitonga dari Pertamina Hulu Energi, Victoria Wong (Cici Konten) dari Start Your Content Academy, dan Eko Setiawan dari Kapanlagi Youniverse (KLY).

Donny Tigor Silitonga: Energi Adalah Kehidupan

Dalam sesi pertama, Donny Tigor Silitonga, lulusan Teknik Mesin Universitas Indonesia dan kini menjabat sebagai Company Man Well Intervention di Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES), menyampaikan gambaran tentang peran Pertamina Hulu Energi sebagai subholding upstream yang bertanggung jawab dalam eksplorasi dan produksi minyak serta gas bumi.

“Pertamina Hulu Energi adalah bagian penting dari subholding upstream yang memastikan keberlanjutan energi nasional,” ujar Donny di hadapan peserta.

Ia juga menjelaskan bahwa Pertamina menargetkan zero flaring pada tahun 2030, yaitu upaya menginjeksikan kembali gas buang ke dalam sumur untuk menjaga tekanan minyak sekaligus mengurangi emisi karbon.

Selain aspek teknis, Donny juga menekankan nilai kemanusiaan di balik pekerjaan di sektor energi. Ia menceritakan kisah penyelamatan tiga nelayan oleh kru Pertamina di lepas pantai.“Mereka berkata, kalau menuju area Pertamina pasti akan ditolong. Itu membuktikan bahwa energi bukan hanya soal bisnis, tapi juga soal kemanusiaan,” katanya.

Ia juga mengajak mahasiswa untuk ikut berkontribusi melalui Upstream Champion, program duta energi dari para pekerja Pertamina. “Upstream Champion menjadi wadah berbagi wawasan kepada masyarakat. Kami ingin anak muda lebih dekat dengan isu energi,” tambahnya.

Eko Setiawan: Media Harus Jadi Jembatan Informasi Energi

Sesi berikutnya diisi oleh Eko Setiawan, Social Media Manager Kapanlagi Youniverse (KLY), yang membahas peran media digital dalam membentuk opini publik dan menjaga validitas informasi di tengah derasnya arus berita.

“Media adalah penyebar informasi utama yang menjangkau masyarakat luas. Selain menyampaikan berita, media juga harus menjadi sumber edukasi dan hiburan yang kredibel,” ujar Eko.

Menurutnya, kolaborasi antara KLY dan Pertamina Hulu Energi dalam Upstream Force bertujuan untuk menghadirkan pendekatan baru dalam edukasi energi.

“Kami ingin menunjukkan bahwa isu energi bisa disampaikan dengan cara yang ringan dan relevan bagi generasi muda,” jelasnya.

Eko menekankan pentingnya ketelitian dalam menyampaikan berita. “Sekarang informasi bisa viral dalam hitungan detik, tapi media harus memastikan kebenarannya. Benarkah video itu dua menit lalu, atau dua tahun lalu? Ini penting agar masyarakat tidak salah persepsi,” tegasnya.

Ia menambahkan, media dan kreator konten dapat berperan besar dalam menjaga ketahanan energi informasi di masyarakat. “Yang penting bukan sekadar viral, tapi berdampak dan membangun pemahaman publik,” ujarnya.

Victoria Wong: Cerita Membuat Energi Lebih Dekat dengan Publik

Pembicara ketiga, Victoria Wong atau dikenal sebagai Cici Konten, pendiri Start Your Content Academy, membahas tentang cara mengemas isu energi agar lebih menarik di mata publik.

“Kalau ingin mengangkat isu energi, mulailah dari cerita, bukan data. Kaitkan dengan kehidupan sehari-hari dan tunjukkan sisi manusia di baliknya,” ujar Victoria.

Ia menjelaskan bahwa pendekatan visual storytelling sangat efektif untuk membuat isu berat menjadi mudah dipahami. “Gunakan foto, video, atau infografik yang menarik. Cerita yang menyentuh hati akan lebih mudah diingat daripada angka atau grafik,” katanya.

Victoria juga mendorong mahasiswa untuk tidak takut berkreasi. “Buat dulu kontennya. Jangan terlalu khawatir apakah akan viral atau tidak. Yang penting, pesan yang disampaikan kredibel dan menginspirasi,” tuturnya.

Ia menekankan bahwa energi bukan hanya urusan pemerintah atau industri, melainkan juga bagian dari kehidupan setiap orang. “Energi adalah kita semua. Kalau kita bisa mulai dari hal kecil, seperti hemat listrik atau kurangi plastik, itu juga bagian dari menjaga energi bangsa,” ujarnya.

Sinergi Emtek Digital dan Pertamina Hulu Energi

Kerja sama antara Emtek Digital dan Pertamina Hulu Energi dalam penyelenggaraan acara ini menjadi bentuk sinergi lintas sektor antara industri energi dan dunia media digital.

Melalui acara ini, kedua pihak berharap bisa menciptakan jembatan komunikasi yang lebih luas antara masyarakat dan sektor energi. “Media digital punya kekuatan besar untuk menghubungkan pesan energi kepada masyarakat, terutama generasi muda. Sinergi ini menunjukkan bahwa energi bisa dikemas dengan cara yang kreatif dan edukatif,” kata Eko Setiawan dalam penutupan acara.

We Are The Energy

Menutup kegiatan, para pembicara sepakat bahwa energi adalah semangat yang menggerakkan kehidupan. “Hidup kita sudah penuh dengan energi. Tanpa energi, kita hidup dalam kegelapan,” menjadi pesan utama acara Upstream Force hari ini.

Melalui kolaborasi antara Pertamina Hulu Energi dan Emtek Digital, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran baru di kalangan generasi muda bahwa energi bukan hanya sumber daya, melainkan kekuatan yang perlu dijaga, dikelola, dan dibagikan.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |