Liputan6.com, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau harga emas Antam merosot Rp 7.000 pada perdagangan Kamis, 7 Agustus 2025
Mengutip laman logammulia.com, Kamis (7/8/2025), harga emas Antam hari ini dibanderol Rp 1.943.000 per gram, dari perdagangan sebelumnya Rp 1.950.000.
Sedangkan untuk harga jual kembali (buyback) emas Antam susut Rp 7.000 menjadi Rp 1.789.000. Harga buyback ini artinya jika Anda menjual emas maka Antam akan membelinya di harga Rp 1.789.000 per gram.
Adapun harga tertinggi emas Antam tercatat pada 22 April 2025 sebesar Rp 2.016.000 per gram, dan harga buyback tertinggi di Rp 1.865.000 per gram.
Transaksi jual emas Antam akan dikenakan potongan Pajak Penghasilan Pasal 22 sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2024.
Setiap transaksi buyback dengan nilai di atas Rp 10.000.000 akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5%. PPh Pasal 22 tersebut akan dipotong langsung dari total nilai transaksi pada saat pelaksanaan buyback.
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini
Berikut harga emas Antam hari ini di Gedung Antam Jakarta:
- Harga emas 0,5 gram: Rp 1.021.500
- Harga emas 1 gram: Rp 1.943.000.
- Harga emas 2 gram: Rp 3.830.000.
- Harga emas 3 gram: Rp 5.725.000.
- Harga emas 5 gram: Rp 9.519.000.
- Harga emas 10 gram: Rp 18.960.000.
- Harga emas 25 gram: Rp 47.237.500.
- Harga emas 50 gram: Rp 94.355.000.
- Harga emas 100 gram: Rp 188.590.000.
- Harga emas 250 gram: Rp 471.087.500.
- Harga emas 500 gram: Rp 941.875.000.
- Harga emas 1.000 gram: Rp 1.883.600.000.
Harga Emas Dunia
Sebelumnya, harga emas tergelincir pada perdagangan Rabu, 6 Agustus 2025. Koreksi harga emas terjadi seiring investor melakukan aksi ambil untung setelah mencapai level tertinggi hampir dua minggu pada sesi sebelumnya.
Sementara itu, fokus pasar beralih ke nominasi bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) yang akan datang dari Presiden AS Donald Trump.
Mengutip CNBC, harga emas spot turun 0,2% menjadi USD 3.373,59 per ounce pada pukul 14.00 ET (18.00 GMT). Harga emas berjangka AS ditutup stagnan di posisi USD 3.433,4.
“Kami melihat ini sebagai sedikit kemunduran. Sedikit aksi ambil untung dari kenaikan baru-baru ini di tengah kondisi ekonomi yang lebih tenang dan sedikit berkurangnya permintaan akan aset safe haven,” ujar Direktur High Ridge Futures, David Meger.
Emas mencatat kenaikan selama tiga sesi berturut-turut setelah data pertumbuhan lapangan kerja AS yang lebih lemah dari perkiraan pada Jumat pekan ini. Pelaku pasar kini melihat peluang penurunan suku bunga pada September lebih dari 93%, naik dari 63% sebelumnya, menurut CME FedWatch.
Emas cenderung berkinerja baik selama ketidakpastian ekonomi dan lingkungan suku bunga rendah semakin mendukung aset nonimbal hasil.
Harga Perak
Trump menuturkan, pada Selasa pekan ini, ia akan menunjuk calon anggota Dewan The Fed pada akhir minggu dan telah mempersempit opsi untuk menggantikan ketua The Fed Jerome Powell.
Di sisi lain, harga perak spot naik 0,1% menjadi USD 37,88 per ounce. Sementara itu, platinum bertambah 0,9% menjadi USD 1.332,26 dan paladium susut 2,7% menjadi USD 1.143,52, mencapai level terendah sejak 10 Juli.
“Kekhawatiran tentang sanksi terhadap Rusia telah menjadi salah satu faktor yang mendukung platinum dan paladium selama beberapa minggu terakhir,” kata Meger.
“Jadi prospek meredanya ketegangan antara AS dan Rusia tentu saja telah memungkinkan harga turun dalam beberapa sesi terakhir,” ia menambahkan.
Rusia merupakan pemasok utama paladium dan platinum. Di sisi lain, Utusan AS Steve Witkoff mengadakan pembicaraan yang bermanfaat dan konstruktif dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Hal itu disampaikan seorang ajudan Kremlin dua hari sebelum berakhirnya tenggat waktu yang ditetapkan Trump bagi Rusia untuk menyetujui perdamaian di Ukraina atau menghadapi sanksi baru.