Prediksi Harga Emas 4 Juni 2025, Tarif Trump Membayangi

1 day ago 32

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas dunia diprediksi melemah pada perdagangan Rabu, 4 Juni 2025. Pergerakan harga emas akan dipengaruhi rencana kenaikan tarif baja terhadap Uni Eropa.

Mengutip Yahoo Finance, harga emas spot turun 0,5% ke posisi USD 3.364,69 per ounce pukul 14.28 waktu Singapura.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong menuturkan, harga emas spot internasional pada hari ini, Selasa, (3/6/2025) turun setelah reli kuat sehari sebelumnya. Hal ini seiring investor merealisasikan keuntungan.

"Investor cenderung melakukan aksi profit taking sembari mengantisipasi apakah kenaikan tarif pada baja dan aluminium akan tetap diterapkan besok atau kembali ditunda seperti sebelumnya,” ujar Lukman saat dihubungi Liputan6.com.

Ia prediksi, harga emas tidak akan melanjutkan kenaikan karena kebijakan tarif dagang Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

"Potensi masih bisa turun, namun terbatas dan cenderung berkonsolidas. Apabila tidak ada penundaan, harga emas akan melanjutkan kenaikan dan sebaliknya apabila ditunda maka akan kembali turun,” kata dia.

Lukman mengatakan, harga emas akan berada di kisaran USD 3.330-USD 3.380 pada Rabu, 4 Juni 2025.

Harga Emas Hari Ini 3 Juni 2025

Harga emas turun pada Selasa, 3 Juni 2025. Harga emas tergelincir dari level tertinggi dalam empat minggu, karena kenaikan dolar Amerika Serikat (AS) yang moderat membebani logam tersebut, meskipun ketidakpastian atas perjanjian perdagangan AS-Tiongkok membuat investor berhati-hati dan membatasi penurunan emas batangan.

Harga emas spot turun 0,3% menjadi USD 3.369,98 per ounce, pada pukul 02.49 GMT, setelah mencapai level tertinggi sejak 8 Mei di awal sesi. Harga emas berjangka AS stabil di USD 3.390.

Logam tersebut naik sekitar 2,7% di sesi sebelumnya, menandai kinerja harian terkuatnya dalam lebih dari tiga minggu.

"Dolar sedikit pulih dan emas turun sehingga berkorelasi terbalik pada saat ini," kata Direktur Pelaksana GoldSilver, Singapura, Brian Lan, seperti dikutip dari CNBC

Namun, emas masih mengikuti perkembangan perdagangan global dengan saksama, dan meskipun investor telah sedikit mengurangi posisi mereka dalam emas, hal itu tidak sejauh yang terlihat pada kejadian sebelumnya ketika ketegangan tampak mereda, kata Lan.

Indeks Dolar AS

Indeks dolar AS sedikit pulih dari level terendah dalam enam minggu. Presiden AS Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping kemungkinan akan berbicara minggu ini, Gedung Putih mengatakan pada Senin, beberapa hari setelah Trump menuduh Tiongkok melanggar perjanjian untuk mencabut tarif dan pembatasan perdagangan.

Tarif AS untuk baja dan aluminium impor dijadwalkan naik dua kali lipat menjadi 50% mulai Rabu, bertepatan dengan batas waktu pemerintahan Trump bagi negara-negara untuk mengajukan penawaran terbaik mereka dalam negosiasi perdagangan.

Komisi Eropa mengatakan pada Senin kalau mereka akan mengajukan alasan kuat minggu ini bagi AS untuk mengurangi atau menghilangkan tarif meskipun Trump memutuskan untuk menggandakan bea masuk untuk baja dan aluminium.

Sementara itu, Rusia mengatakan kepada Ukraina dalam pembicaraan damai pada Senin kalau mereka hanya akan setuju untuk mengakhiri perang jika Kyiv menyerahkan sebagian besar wilayah baru dan menerima batasan ukuran tentaranya, menurut sebuah memorandum yang dilaporkan oleh media Rusia.

Sementara itu, harga perak spot turun 2,1% menjadi USD 34,07 per ouncce, platinum stabil di USD 1.062,46, dan paladium naik 0,1% menjadi USD 990,26.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |